Sabtu, 30 April 2011

Apakah yang Anda Butuhkan Hanya Cinta?



Hanya ada sedikit (jika ada) kata lain yang muncul lebih sering dalam lagu-lagu, kisah-kisah, film, dongeng dan kehidupan sehari-hari kita dibandingkan dengan kata ”cinta”. Akan tetapi pertanyaan yang seringkali ditanyakan oleh orang kepada diri mereka sendiri (dan juga kepada penulis kolom-kolom saran) adalah ”Bagaimana caranya saya tahu kalau saya benar-benar jatuh cinta?

Jawaban yang umum adalah ” Kalau anda masih bertanya, Anda tidak jatuh cinta.”. hal ini lucu, tetapi jangan yakin dulu bahwa anda tepat hanya karena anda begitu yakin kepada diri anda bahwa anda tidak perlu bertanya.

Anda mungkin akan menemukan kegunaannnya jika anda mempertimbangkan apa yang telah dipelajari mengenai topik ini pada penelitian yang empiris.

Terbangkitnya emosi Belum Tentu Cinta

Ketika anda merasa dekat dengan seseorang yang menarik bagi anda, mudah saja untuk sulit membedakan beragam keadaan tergugah dengan sesuatu yang disebut dengan Cinta.
Elain Hatfield, seorang Psikolog sosial pernah mengajukan bahwa kita sering kali jatuh dalam nafsu dan menginterpretasikannya sebagai cinta. Secara lebih umum, penelitian mengenai kesalahan atribusi emosi ini mengindikasikan bahwa keteransangan psikologis yang terkait dengan kegembiraan, takut, kebahagiaan , kecemasan dan bahwakan marah dapat disalah artikan.

Pikirkan mengenai pengalaman umum dalam suatu kencan (mulai dari pegangan tangan, saling memandang, berciuman, menonton, hingga mengendarai sepeda motor) yang dapat berpotensi membangkitkan perasaan secara psikologis. Anda mungkin melabel perasaan anda sebagai keteransangan seksual, rasa takut, atau kegembiraan, tetapi juga sangat mudah untuk menamainya sebagai....Cinta.

Jika anda menyadari bahwa anda dilanda emosi dan berpikir bahwa anda pastilah dimabuk cinta, ambil nafas yang dalam dan pertimbangkan penjelasan alternatif mengenai apa yang mungkin anda rasakan.

Apa yang anda ketahui tentang Dia?

Sulit untuk mengenal seseorang secara mendalam. Tidaklah tepat memberikan kuesioner yang detail bagi calon pasangan kencan, kekasih, ataupun pasangan hidup. Suatu alternatif yang sederhana dan masuk akal bagi dua orang yang belajar sebanyak mungkin untuk bisa mengenal satu sama lain adalah dengan berbicara, menulis, chatting lewat internet (seperti Meg Ryan dan Tom Hanks dalam film You’ve Got Mail), atau hal lain apapun yang menurut mereka nyaman. Dan jika suatu topik yang spesifik sangatlah penting bagi anda-agama, politik, seks, vegetarianisme atau apapun –lebih baik menemukan ketidaksesuaian di awal hubungan daripada belakangan.

Tampaknya canggung jika bertanya mengenai hal-hal tersebut, tetapi lebih baik merasa canggung sekarang daripada terkaget-kaget secara tidak menyenangkan dibelakangan.

Apa makna Cinta bagi Anda?
Lihat kembali pada definisi dari keenam jenis cinta, ketiga sudut dari segitiga cinta, dan konsep cinta mengenai cinta sebagai nasib dan takdir. Bagi anda, apakah cinta cukup dengan persahabatan, permainan yang menyenangkan, pengaturan logis, pembenaran seks, atau sesuatu yang lain?

Apakah pasangan anda mendefinisikan cinta dengan cara yang sama dengan anda?

Jika anda berdua cocok dalam hal ini, anda kemungkinan akan menemui lebih sedikit permasalahan percintaan dibandingkan jika anda berdua memahami cinta dengan cara yang cukup berbeda.

Apakah Cinta Sempurna merupakan kemungkinan yang Realistis?

Dalam model segitiga Cinta dari Sternberg, kecocokan yang ideal atau sempurna adalah antara dua individu dimana Keintiman, Passion dan komitmen semuanya hadir dalam kekuatan yang setara. Apakah hal itu mungkin?
Sedikit sekali hubungan yang sempurna, tetapi cinta sempurna tentulah suatu yang ideal dan layak diperjuangkan. Paling tidak, dua orang yang serius mengenai satu sama lain perlu tahu dimana tepatnya tempat masing-masing dari mereka di dalam segitiga tersebut.

(Ide dari Baron& Bryne ( 2005). Social Psychology. Allyn & Bacon: New York).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar